Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail menyatakan akan memanggil Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta Perumda Pasar Jaya terkait dugaan korupsi bansos.
JawaPos.com – Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail menyatakan akan memanggil Badan Usaha Milik Daerah DKI Jakarta Perumda Pasar Jaya terkait dugaan korupsi bantuan sosial senilai Rp 3,65 triliun tahun 2020 lalu.
Dalam pemanggilan itu, untuk sementara ia akan memanggil Direktur Utama Pasar Jaya eksisting meski dugaan korupsi bansos itu terjadi di era direktur utama yang berbeda. “Dimana porsi terbesar diberikan kepada Perumda Pasar Jaya senilai Rp. 2.85 Triliun, mengapa?” tulis @kurawa dalam akun Twitternya. Baca juga:Bakal Ada Perda Baru, Orang Kaya Terima Bansos Jadi Tersangka KorupsiLebih jauh lagi, @kurawa juga mengaku menemukan dokumen forensik audit dari salah satu kantor akuntan publik terhadap bansos tersebut. Ia mengunggahnya dalam sebuah dokumen berjudul “Risalah rapat”.
Atas hal itu, ia meminta aparat penegak hukum bertindak berdasar temuan kantor akuntan publik tersebut karena ada unknown shrinkage senilai Rp 150 miliar.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Dugaan Korupsi Bansos, PDIP Minta DPRD DKI Jakarta Panggil Dinsos dan Pasar JayaAnggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP Merry Hotma, meminta Komisi E untuk memanggil Dinas Sosial (Dinsos) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pasar Jaya.
Weiterlesen »
Persiapan Imlek, Vihara Dharma Jaya Pasar Baru Pasang Dupa dan LampionVihara Dharma Jaya (Sin Tek Bio), Pasar Baru, Jakarta Pusat melakukan persiapan menjelang Tahun Baru Imlek 2574 yang jatuh pada 22 Januari 2023 mendatang. Vihara...
Weiterlesen »
Pj Gubernur DKI Jakarta, Kapolda, dan Pangdam Jaya Kumpulkan Ketua RW se-Jakarta Timur, Ada Apa?Polda Metro Jaya, Pemprov DKI, dan Kodam Jaya mengumpulkan rukun warga (RW) se-Jakarta Timur di Jakarta International Velodrome, Minggu (14.1.2023). Pertemuan ini...
Weiterlesen »
Ketua DPRD DKI Desak TransJ Tiru MRT, Cari Pendapatan Selain dari TiketPrasetyo Edi Marsudi mendorong agar Transjakarta melakukan terobosan demi meraih pendapatan selain dari penjualan tiket agar beban subsidi tiket bisa dikurangi.
Weiterlesen »
Ketua DPRD DKI soal Formula E 2023: APBD Tak Boleh Disentuh LagiKetua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mewanti-wanti jangan sampai ajang Formula E Jakarta 2023 kembali menggunakan APBD DKI.
Weiterlesen »
DPRD DKI Akan Sahkan 2 Raperda Soal Transportasi pada 2023Dua raperda yang akan dibentuk tahun ini adalah tentang pengendalian lalu lintas secara elektronik (PL2SE) dan rencana induk transportasi.
Weiterlesen »