Tahun 2022 disebut sebagai periode brutal oleh banyak kalangan. Sementara 2023 diperkirakan akan lebih buruk.
Tahun 2022 disebut sebagai periode brutal oleh banyak kalangan. Sementara 2023 diperkirakan akan lebih buruk dan semua orang harus mampu hidup bersama situasi tersebut.
"2023 mungkin menjadi salah satu tahun paling lambat untuk pertumbuhan global dalam beberapa dekade," tulis riset tersebut.Ekonomi maju menuju resesi. Amerika Serikat , Inggris serta kawasan Eropa adalah beberapa di antaranya. China juga akan terus menuju penurunan ekonomi yang dalam, seiring dengan tidak tertanganinya covid-19 oleh pemerintah Xi Jinping.
Kedua, pengetatan moneter. Sikap bank sentral masing-masing negara akan memberikan pengaruh besar terhadap perekonomian dunia.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Lato-lato Jadi Salah Satu Mainan Terlaris Saat Malam Tahun BaruTokopedia mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam berbelanja online selama pergantian tahun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Weiterlesen »
Prospek Penerbitan Obligasi Korporasi 2023 Tetap Ramai tapi...Meski prospeknya terbilang positif, pertumbuhan penerbitan obligasi korporasi 2023 berpotensi tidak setinggi tahun lalu.
Weiterlesen »
Libur Nasional dan Cuti Bersama 2023 Telah Ditetapkan, Saatnya Buat Jadwal Liburan Sesuai Kalender 2023Untuk menyambut libur nasional dan cuti bersama kalender 2023, sejumlah tips berikut bisa dilakukan untuk merancang liburan.
Weiterlesen »
Dunia Gelap & RI Kena! Ramalan Jokowi & Sri Mulyani TerbuktiTahun 2023 kerap disebut sebagai tahun yang menantang untuk ekonomi global,
Weiterlesen »
Cara Kate Middleton Merayakan Ulang Tahun Bersama Pangeran WilliamKate Middleton berusia 41 tahun pada 9 Januari 2023, punya tradisi perayaan ulang tahun bersama keluarga.
Weiterlesen »