Taliban Sudah Keterlaluan, OKI Kirim Utusan untuk Bela Perempuan Afghanistan perempuanAfghanistan
jpnn.com, JEDDAH - Organisasi Kerja Sama Islam berencana mengutus delegasi ke Afghanistan untuk membicarakan hak-hak perempuan atas pendidikan dan pekerjaan dengan pemerintah pimpinan Taliban.
Menyusul pertemuan luar biasa yang digagas oleh Turki, organisasi yang berbasis di Jeddah itu menyuarakan keprihatinan mereka terhadap pembatasan yang diberlakukan pemerintah Taliban bagi perempuan Afghanistan. "Kami berupaya untuk mengirim tim kedua Ulama ke Afganistan guna melanjutkan dialog tentang keputusan untuk perampasan hak-hak perempuan Afghanistan atas pendidikan dan pekerjaan," kata Sekretaris Jenderal OKI Hissein Brahim Taha saat pertemuan tersebut.
Baca Juga:Sekjen OKI itu juga mengatakan dialog tersebut akan berfokus membahas tentang langkah-langkah Taliban yang menghapus hak dasar anak perempuan dan perempuan Afghanistan atas pendidikan, pekerjaan dan keadilan sosial.Sementara itu, Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengelar pertemuan dengan para mitranya dari negara-negara Muslim mengenai perkembangan terkini Afghanistan.
Baca Juga:Pada Desember 2022, pemerintah sementara Taliban melarang anak perempuan berkuliah dan bekerja di organisasi kemanusiaan dalam dan luar negeri serta melarang mereka terjun ke dunia politik.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
OKI akan Utus Delegasi ke Afghanistan Bahas Hak-Hak Perempuan |Republika OnlinePemerintah sementara Taliban melarang anak perempuan berkuliah dan bekerja.
Weiterlesen »
20 Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Luar Kementrian Luar Negeri AfghanistanPenguasa Afghanistan, Taliban, mengatakan serangan bom bunuh diri terjadi di luar Kementerian Luar Negeri di Ibu Kota Kabul. Penguasa Afghanistan, Taliban, mengatakan...
Weiterlesen »
Usai Akui Bunuh 25 Anggota Taliban, Warga Afghanistan Minta Pangeran Harry DiadiliDalam memoarnya yang sangat dinantikan, "Spare", Pangeran Harry mengungkapkan dia telah membunuh 25 anggota Taliban. Pengakunnya tersebut memicu amarah warga Afghanistan.
Weiterlesen »
Tim Kriket Australia Tolak Tanding Lawan Afghanistan karena Taliban Kian Batasi Hak PerempuanTim Australia menolak bertanding melawan tim Afghanistan dalam seri pertandingan kriket internasional mendatang gara-gara Taliban.
Weiterlesen »
Taliban Puji Supercar Pertama Afghanistan, Ini PenampakannyaMenteri Pendidikan Taliban Abdul Baqi Haqqani memuji supercar pribumi pertama Afghanistan sebagai bukti kelompok militan akan mempromosikan ilmu agama dan modern....
Weiterlesen »
Klaim ISIS Atas Bom Bunuh Diri di Kabul dan Jalan Terjal Taliban Tarik Investor Asing |Republika OnlineISIS melakukan teror di Kabul Afghanistan yang dikuasai Afghanistan
Weiterlesen »