Tanggapi SE BPOM, Konimex akan Tarik Termorex Sirop dan Hentikan Peredaran

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Tanggapi SE BPOM, Konimex akan Tarik Termorex Sirop dan Hentikan Peredaran
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 53 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 63%

PT Konimex mengklaim seluruh obat dalam bentuk sirop yang diproduksi tidak menggunakan bahan baku Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG).

produk Termorex Sirop 60 ml nomor batch AUG22A06 tengah disiapkan. Hal ini diungkapkan PT Konimex sebagai respons dari surat edaran Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia .

Chief Executive Officer PT Konimex Rachmadi Joesoef dalam keterangan resmi mengaku, seluruh obat dalam bentuk sirop yang diproduksi tidak menggunakan bahan baku Etilen Glikol dan Dietilen Glikol . "PT Konimex senantiasa memastikan bahan baku yang digunakan dari mitra pemasok yang telah bermitra selama puluhan tahun, memenuhi persyaratan sesuai buku standar obat yang dikeluarkan oleh badan resmi Pemerintah ," ujarnya Jumat dikutip dariRachmadi meyakinkan bahwa pihaknya selalu menjamin keamanan dan kualitas bahan baku, proses produksi dan distribusi seluruh lini produknya sesuai dengan Cara Pembuatan Obat yang Baik dan aman untuk dikonsumsi sesuai anjuran.

Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan RI mengumumkan lima produk obat sirop di Indonesia yang mengandung cemaran Etilen Glikol melampaui ambang batas aman. Dalam siaran persnya, Kamis, BPOM RI menyatakan salah satu dari produk itu adalah Termorex Sirop , produksi PT Konimex dengan nomor izin edar DBL7813003537A1, kemasan dus, botol plastik @60 ml.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Dietilen Glikol dan Etilen Glikol Picu Gagal GinjalTop 3 Tekno Berita Hari Ini: Dietilen Glikol dan Etilen Glikol Picu Gagal GinjalTopik tentang dietilen glikol dan etilen glikol dalam parasetamol diduga penyebab gagal ginjal menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.
Weiterlesen »

Obat Anak yang Mengandung Dietilen Glikol dan Etilen Glikol, WHO: Penyebab Gagal Ginjal AkutObat Anak yang Mengandung Dietilen Glikol dan Etilen Glikol, WHO: Penyebab Gagal Ginjal AkutAgar keamanan terjamin, BPOM juga mengajak masyarakat ikut secara aktif waspada dalam menggunakan obat. BPOM berharap masyarakat dapat selalu memperhatikan berikut:
Weiterlesen »

Pengertian Etilen Glikol, Kandungan Senyawa yang Diduga Jadi Penyebab Gagal Ginjal - Pikiran-Rakyat.comPengertian Etilen Glikol, Kandungan Senyawa yang Diduga Jadi Penyebab Gagal Ginjal - Pikiran-Rakyat.comPengertian dari etilen glikol dan juga dietilen glikol adalah senyawa pelarut organik yang memiliki rasa manis.
Weiterlesen »

Masuk Daftar Obat Sirup dengan Kandungan Etilen Glikol, Konimex Beri Tanggapan - Pikiran-Rakyat.comMasuk Daftar Obat Sirup dengan Kandungan Etilen Glikol, Konimex Beri Tanggapan - Pikiran-Rakyat.comPT Konimex menyebut akan berhenti melakukan distribusi hingga menarik kembali produk Termorex Sirup dari pasaran Indonesia.
Weiterlesen »

Apa Itu Etilen Glikol? Zat Berbahaya yang Bisa Merusak GinjalApa Itu Etilen Glikol? Zat Berbahaya yang Bisa Merusak GinjalDi Gambia, Afrika Barat, kasus yang menyebabkan puluhan anak meninggal diduga karena kandungan senyawa dietilen glikol dan etilen glikol dalam obat
Weiterlesen »

Sirup Obat Batuk Dilarang, Saham KLBF Kok Naik? Ini SebabnyaSirup Obat Batuk Dilarang, Saham KLBF Kok Naik? Ini SebabnyaPT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dan anak perusahaannya menegaskan tidak menggunakan etilen glikol dan dietilen glikol dalam sirup obat batuk. Harga sahamnya pun naik.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-03-03 14:35:23