Terapi Kanker Serviks Tak Ganggu Hubungan Seksual TempoGaya
TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis kebidanan dan kandungan di RSUP Persahabatan Jakarta, Oni Khonsa, mengatakan terapi kanker serviks tidak akan mengganggu kualitas hubungan seksual ataupun menularkan pada suami.“Saya katakan sekali lagi, pasien yang melakukan terapi ataupun operasi total bukannya sama sekali tidak bisa berhubungan seksual, bisa sekali karena vaginanya tidak dihabisi. Hanya saja yang tidak ada adalah sebagian atau secara total rahimnya,” katanya.
Selain itu, dari hubungan seksual pula para dokter bisa menilai kondisi terkini dari area serviks tersebut setelah mendapatkan sinar radiasi atau menjalankan kemoterapi guna mengetahui dampak lanjutan setelah dilakukan tata laksana. Ia mengatakan kanker serviks memang memiliki beberapa stadium. Namun, jika pasien baru memasuki tahap lesi maka fungsi reproduksi perempuan masih bisa dipertahankan karena hanya sebagian kecil rahim yang mendapatkan penanganan.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Ahli Bilang 'Hajar' Tak Berarti 'Tembak', Jaksa: Saya Tak Tanya Sinonim!Jaksa penuntut umum (JPU) sempat beradu argumen dengan ahli pidana Said Karim di persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua Hutabarat.
Weiterlesen »
Lewat Metaverse, Mahasiswa ITS Bikin Terapi Rehabilitasi Pasca AmputasiMahasiswa ITS menciptakan metode terapi rehabilitasi yang diintegrasikan dengan teknologi metaverse untuk pasien pasca-amputasi.
Weiterlesen »
Dokter Erickson, Pencipta Modul Terapi Musik untuk Pemulihan ODGJ - JawaPos.comPangeran Erickson Arthur Siahaan berhasil menciptakan modul terapi musik yang diklaim pertama di Indonesia. Modul itu untuk pemulihan ODGJ.
Weiterlesen »
Drummer Modest Mouse Meninggal Dunia Usai Berjuang Melawan Kanker - JawaPos.comDrummer band rock Modest Mouse, Jeremiah Green, meninggal dunia di usia 45 tahun setelah berjuang melawan kanker.
Weiterlesen »
Petenis Legendaris Martina Navratilova Didiagnosa Kanker Payudara dan TenggorokanIni bukan kali pertama peraih 18 gelar Grand Slam itu didiagnosa kanker. Pada 2010, dia didiagnosa menderita kanker payudara namun kemudian dinyatakan sembuh, enam bulan kemudian.
Weiterlesen »
Bintang Tenis Martina Navratilova Didiagnosis Alami Kanker Tenggorokan dan PayudaraMartina Navratilova menambahkan bahwa kankernya sudah stadium 1 dan prognosisnya bagus, dengan perawatan akan dimulai minggu depan.
Weiterlesen »