Terungkap, Polisi Ringkus Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Karung di Jepara

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Terungkap, Polisi Ringkus Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Karung di Jepara
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 60 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 51%

Aparat Polres Jepara meringkus pelaku pembunuhan perempuan yang mayat atau jasadnya ditemukan terbungkus karung plastik dalam sebuah tas di area perkebunan.

Warsono mengatakan kasus pembunuhan itu berawal saat korban berinisial K, 38, warga Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan, Jepara, berkenalan dengan tersangka NA melalui media sosial Facebook pada Mei 2022 lalu. Setelah itu, tersangka meminjam uang kepada korban dan berjanji akan dikembalikan seteah korban pulang dari Singapura.di Singapura akhirnya pulang ke Jepara pada 16 Oktober lalu. Ia pun kemudian memberitahukan kepulangannya kepada tersangka dengan maksud menagih utang.

Pada tanggal 23 Oktober 2022, sekitar pukul 15.30 WIB, korban pun mendatangi tersangka di rumahnya untuk menagih utang. Namun, tersangka justru marah-marah hingga akhirnya membunuh korban dan menyembunyikan mayatnya. Senin , tersangka kemudian membungkus mayat korban dalam karung plastik dan memasukan ke tas berukuran besar. Sekitar pukul 11.30 WIB, tersangka kemudian membuang mayat korban di area perkebunan Desa Kepuk, Bangsri, Jepara.

Akan tetapi, perbuatan jahat tersangka akhirnya terungka. Pada Jumat siang, sekitar pukul 11.00 WIB, mayat korban yang dibungkus karung plastik dan dimasukkan dalam tas ditemukan seorang warga yang tengah melintas di area perkebunan. Setelah dilakukan autopsi dan pemeriksaan akhirnya diketahui jika korban merupakan K, warga Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan, yang semula dilaporkan hilang. Dari temuan itu, polisi langsung melakukan penyelidikan hingga akhirnya meringkus tersangka NA, LS, dan SD pada Sabtu .Atas perbuatannya, tersangka NA dijerat dengan Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 365 ayat 3 KUHP dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun. Sementara, tersangka LS dan SG dijerat dengan Pasal 480 KUHP dengan ancaman pidana 4 tahun.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Polres Demak Tangkap Pelaku Pembunuhan PengamenPolres Demak Tangkap Pelaku Pembunuhan PengamenPenangkapan pelaku pembunuhan melibatkan personel Resmob Ditreskrimum Polda Jateng dan Polres Jepara.
Weiterlesen »

Pilkades Serentak Digelar Hari Ini, Polres Semarang Dapat Tambahan PersonelPilkades Serentak Digelar Hari Ini, Polres Semarang Dapat Tambahan PersonelSebanyak 135 personel yang terdiri atas Polres Salatiga 30 personel, Polres Boyolali 30 personel, Polres Kendal 30 personel, dan Brimob Batalyon A Pelopor Polda Jateng Sebanyak 35 personel.
Weiterlesen »

Marka Memudar, Satlantas Polres Probolinggo Kota Urai Kemacetan Simpang 4 Randu Pangger Pakai Traffic ConeUrai kemacetan kendaraan di jalur Simpang 4 Randu Pangger, petugas Satlantas Polres Probolinggo Kota Probolinggo melakukan pemasangan cone sebagai solusi pengganti marka Simpang 4 Randu Pangger yang sudah pudar.
Weiterlesen »

Polres Gunungkidul merekayasa lalu lintas Yogyakarta-WonosariPolres Gunungkidul merekayasa lalu lintas Yogyakarta-WonosariKepolisian Resor (Kapolres) Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merekayasa lalu lintas jalur Yogyakarta-Wonosari, karena separuh badan jalan di ...
Weiterlesen »

Lagi, Bentrokan antara Demonstran dan Aparat Keamanan Terjadi di IranLagi, Bentrokan antara Demonstran dan Aparat Keamanan Terjadi di IranMahasiswa Iran kembali berdemonstrasi di puluhan kampus hari Minggu (30/10), bagian dari demonstrasi yang meluas, yang dipicu oleh kematian Mahsa Amini dalam tahanan polisi 16 September lalu. Ada sejumlah laporan terjadinya bentrokan di antara demonstran dan aparat keamanan. Di Universitas...
Weiterlesen »



Render Time: 2025-03-01 08:52:58