Kemlu Rusia pada Selasa pastikan bahwa otoritas di Kiev, ibu kota Ukraina, telah menghancurkan patogen-patogen berbahaya dari penyakit mematikan yang disimpan di sejumlah laboratorium yang didanai AS di Ukraina.
Moskow - Kementerian Luar Negeri Rusia pada Selasa memastikan bahwa otoritas di Kiev, ibu kota Ukraina, telah menghancurkan patogen-patogen berbahaya dari penyakit mematikan yang disimpan di sejumlah laboratorium yang didanai Amerika Serikat di Ukraina.Kemlu Rusia menyatakan pihaknya menerima dokumentasi dari para pegawai di sejumlah laboratorium biologis Ukraina.
Menurut Kemlu Rusia, patogen-patogen tersebut cepat-cepat dihancurkan untuk menyembunyikan bukti yang menunjukkan bahwa AS dan Ukraina melanggar Pasal 1 Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Senjata Biologis.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
China Desak AS Jelaskan Detail Lab Biologis di Ukraina, Kedutaan Buka SuaraChina mendukung teori Rusia bahwa kemungkinan ada aktivitas biologis militer yang disponsori AS di Ukraina.
Weiterlesen »
Rusia Usulkan Gencatan Senjata Baru di 5 Kota, Ukraina Belum SetujuRusia telah mengusulkan gencatan senjata baru di 5 kota Ukraina. Akan tetapi ukraina secara resmi belum menyetujui gencatan senjata itu.
Weiterlesen »
Jokowi: Kegagalan Gencatan Senjata di Ukraina Bisa Perparah Krisis KemanusiaanPresiden Joko Widodo kembali angkat bicara mengenai konflik Rusia-Ukraina. Tanpa menyebut Rusia ia menyatakan keprihatian terkait gagalnya kesepatakan gencatan senjata di Ukraina. Jokowi
Weiterlesen »
Rusia Langgar Gencatan Senjata, Tembaki Koridor Kemanusiaan di Kota Zaporizhzhia Ukraina | Kabar24 - Bisnis.comUkraina menuding Rusia melanggar gencatan senjata dengan menembaki koridor kemanusiaan dari Zaporizhzhia ke kota Mariupol.
Weiterlesen »
Rusia Umumkan Gencatan Senjata untuk Kemanusiaan di UkrainaRusia telah mengumumkan gencatan senjata untuk kemanusiaan di Ukraina pada Rabu (9/3) pagi untuk melakukan evakuasi penduduk sipil.
Weiterlesen »