Uni Eropa (UE) sepakat untuk membatasi harga gas grosir untuk melindungi konsumen di seluruh blok dari lonjakan harga pasca invasi Rusia ke Ukraina.
Mulai 15 Februari, harga akan dibatasi jika menembus 180 euro per megawatt jam selama tiga hari berjalan.
Sebelumnya Moskwa memasok 40 persen gas yang digunakan di seluruh blok, tetapi aliran tersebut telah turun tajam sehingga menekan harga pasar. "Sekali lagi, kami membuktikan bahwa UE bersatu dan tidak akan membiarkan siapa pun menggunakan energi sebagai senjata."
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Uni Eropa Sepakati Pagu Harga Gas, Rusia MarahMenteri-menteri energi Uni Eropa, Senin (19/12), mengatasi perselisihan selama berbulan-bulan untuk menyetujui batas harga gas alam di blok tersebut. Rusia langsung memperingatkan bahwa langkah itu 'tidak dapat diterima'. Pagu harga ditetapkan pada 180 euro per megawatt jam, tetapi dengan...
Weiterlesen »
Tok! Uni Eropa Sepakat Batasi Harga Gas AlamPara Menteri Energi negara-negara Uni Eropa (UE) menyetujui batasan harga gas alam di wilayah itu pada Senin (19/12/2022).
Weiterlesen »
Dilema Sanksi Rusia Membuat Uni Eropa Terbelah PendapatUni Eropa telah menjatuhkan paket sanksi terbaru untuk Rusia. Akan tetapi, kini Uni Eropa merasakan dampaknya. Internasional AdadiKompas
Weiterlesen »
Eropa Kembali Hangat, Harga Batu Bara Mulai MendinginSuhu yang lebih bersahabat di Eropa serta datangnya musim libur Natal dan tahun baru membuat permintaan batu bara melemah.
Weiterlesen »
Jelang Pertemuan UE, Harga Gas Eropa BerfluktuasiHarga gas saat ini sedikit lebih rendah daripada saat ini tahun lalu. Namun, masih hampir tiga kali lebih tinggi dari rata-rata lima tahun.
Weiterlesen »
China Beraksi-Eropa Libur, Harga Batu Bara Diramal MenurunHarga batu bara diproyeksi melemah pada pekan ini sejalan dengan melandainya permintaan dari Eropa.
Weiterlesen »