Kebijakan China mengatasi COVID-19 dipuji dunia, namun dianggap memberatkan bagi sebagian besar warganya. Banyak yang frustasi karena terus menerus lockdown.
Sudah dua tahun berlalu sejak dunia dihantam pandemi COVID-19 yang bermula di Wuhan, China. Sejak saat itu, China memberlakukan aturan yang super ketat dan banyak pembatasan untuk mengekang virus Sars-CoV-2 penyebab COVID-19.
Kebijakan China untuk mengatasi COVID-19 ini dipuji dunia, namun dianggap memberatkan bagi sebagian besar warganya. Penguncian massal dan pengujian wajib berulang telah menyebabkan meningkatnya frustrasi di seluruh China., Rabu , dalam rekaman yang dibagikan di media sosial pekan lalu, kerumunan orang di Shenyang menggedor jendela di pasar pakaian saat mereka berteriak frustasi atas pengumuman akan diadakannya lagi tes massal COVID-19.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Kasus COVID-19 di Korsel dan China Melonjak, Ini Pesan Epidemiolog untuk RIBukan tidak mungkin RI mengalami lonjakan kasus COVID-19 lagi nanti. Maka dari itu situasi global ini harus dijadikan pelajaran bagi RI dalam membuat dasar mitigasi.
Weiterlesen »
Covid-19 dan Cedera Paksa China Tarik Diri dari Swiss Open 2022Kasus Covid-19 membuat China memutuskan mundur dari turnamen Swiss Open 2022 yang mulai bergulir hari ini.
Weiterlesen »
Ini Rangkuman 2 Tahun Pandemi Covid-19 yang Melanda Dunia | Kabar24 - Bisnis.comPada awal pandemi, santer diperbincangkan bahwa virus SARS-CoV-2 terdapat pada kelelawar. Namun, para ilmuwan meragukan teori itu, karena ada protein yang berbeda antara Covid dan kelelawar.
Weiterlesen »
WHO: Penggunaan Vaksin COVID-19 di Afrika Naik 15 Persen pada FebruariOrganisasi Kesehatan Sedunia (WHO) mengatakan penggunaan vaksin COVID-19 di Afrika naik sebesar 15 persen antara Januari dan Februari. Sementara, beberapa negara melakukan vaksinasi massal untuk memperluas cakupan dan melindungi masyarakat dari pandemi.
Weiterlesen »