Sejumlah warga mengaku kecewa akibat tak lagi dapat menyaksikan siaran tv favorit mereka pasca siaran televisi analog resmi dimatikan
JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah warga Keluarahan Kartini, Sawah Besar, Jakarta Besar mengaku kecewa akibat tak lagi dapat menyaksikan siaran tv favorit mereka pasca siaran televisi analog resmi dimatikan.
Selain itu pembagian Set Top Box atau STB oleh pemerintah yang dinilai tak merata menambah kekecewaan sejumlah warga, terlebih harga alat tersebut dinilai cukup mahal. Sejumlah warga lain yang telah mendapatkan bantuan Set Top Box atau STB dari pemerintah juga mengaku kurang puas dengan tv digital lantaran kerap terjadi gangguan signal.
Para warga berharap pemerintah dapat melakukan pembagian Set Top Box atau STB secara merata terhadap warga kurang mampu serta mensosialisasikan penggunaannya agar para warga dapat kembali menyaksikan siaran televisi digital secara baik.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Warga Jabodetabek Migrasi ke Siaran TV Digital, Ini 6 Beda Siaran Digital dari AnalogDengan siaran TV Digital, antena rumah terdekat dan terjauh dari pemancar menjadi tak ada bedanya.
Weiterlesen »
Jelajah Sinyal: Sinyal Telkomsel Paling Unggul di Perkotaan EndeHal itu terungkap dari hasil Benchmarking Test yang dilakukan oleh tim PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel.
Weiterlesen »
Jelajah Sinyal: Sikka Pacu Industri Hulu dengan Dukungan Teknologi DigitalBupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo menjelaskan sudah memulai penguatan teknologi digital di industri hulu dengan bahan baku terbaik dan unggul
Weiterlesen »
Begini Cara Mencari Sinyal TV Digital Pakai Set Top Box, Mudah Kok!Berikut ini terdapat cara untuk mencari sinyal pada TV digital dengan memakai Set Top Box (STB).
Weiterlesen »
Warga Blitar Pilih Pasrah Soal Migrasi TV DigitalWarga pesisir utara Blitar pasrah soal migrasi siaran televisi dari analog ke digital. Mereka lebih memilih lihat tayangan di YouTube. via detik_jatim
Weiterlesen »