Pemdes Plawikan, Jogonalan, Klaten, menggelar lomba ketahanan pangan untuk memotivasi warga mengolah lahan mangkrak menjadi produktif.
SOLOPOS.COM - Warga di RW 001 Desa Plawikan, Kecamatan Jogonalan, menyulap tanah kas desa yang mangkrak jadi lahan produktif untuk mendukung ketahanan pangan, Sabtu . Pemerintah Desa Plawikan, Kecamatan Jogonalan, Klaten menggelar lomba ketahanan pangan bagi warganya mulai Sabtu . Warga diminta untuk memanfaatkan lahan mangkrak untuk jadi lahan produktif dengan menanaminya dengan tanaman pangan.Pemerintah Desa Plawikan menyediakan hadiah berupa hewan ternak bagi pemenang.
Hal senada dijelaskan Ketua RT 002/RW 004, Desa Plawikan, Heriyadi. Warganya bahu-membahu mengelola lahan mangkrak di kompleks rumah milik Supantini. Di lokasi tersebut, warga menanam aneka sayuran, beternak, dan budi daya ikan lele. Kepala Desa Plawikan, Lilik Ratnawati, mengatakan perlombaan ini dilakukan guna menyemangati warga dalam mendukung ketahanan pangan di era pandemi Covid-19. Penilaian perlombaan akan dilakukan hingga April 2022. Beberapa kriteria penilaianya, seperti volume kegiatan mendukung ketahanan pangan, gotong royong, dan pemberdayaan masyarakat.“Hal positif yang dirasakan warga saat ini, ibu-ibu di sini tak begitu berpengaruh terhadap kenaikan harga cabai di pasaran.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Tugimin, Sosok Veteran Pendiri Sop Ayam Pak Min Klaten, Jadi Juru Masak Saat PerangSaat menjadi juru masak di masa penjajahan Belanda, Tugimin yang dikenal dengan Pak Min menemukan resep sup ayam yang kini telah melegenda.
Weiterlesen »
Ada Minimarket dan Masjid di Rumah Masa Kecil Arie Untung di KlatenHalaman depan rumah masa kecil Arie Untung terlihat luas dan banyak ditanami pohon mangga.
Weiterlesen »
Ada Tol Solo-Jogja, Kadin Klaten Dorong UMKM Dapat Space di Rest Area
Weiterlesen »
Buruh Tani di Klaten Terima UGR Rp 5,6 Miliar Proyek Jalan Tol, Mengaku Bersyukur sekaligus Sedih - Tribunnews.comRumah berusia 100 tahun yang merupakan peninggalan orang tuanya harus direlakan demi kepentingan proyek strategis nasional, tol Jogja-Solo
Weiterlesen »
Jalan Menuju Tempat Wisata Serangan DitutupMerasa lahan diserobot, seorang warga menutup akses jalan menuju tempat wisata di Kelurahan SeranganW
Weiterlesen »
Gluduk-Gluduk...Warga Balerante Evakuasi Mandiri dari Erupsi MerapiBerkaca dari pengalaman erupsi 2010, warga Dukuh Sambungrejo, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten, melakukan evakuasi mandiri saat terjadi erupsi Gunung Merapi.
Weiterlesen »