Bursa AS Wall Street jatuh karena para trader mengakhiri kuartal pertama yang sulit.
New York, Beritasatu.com - Bursa AS Wall Street jatuh pada Kamis karena para trader mengakhiri kuartal pertama yang sulit.
Kamis menandai hari perdagangan terakhir bulan Maret dan kuartal pertama. Untuk kuartal pertama, Dow dan S&P 500 ditutup turun masing-masing 4,6% dan 4,9%. Adapun Nasdaq kehilangan 9%. Untuk ketiga rata-rata indeks utama, ini adalah periode terburuk sejak kuartal pertama 2020, yang menandai dimulainya pandemi Covid-19 di Amerika Serikat dan membuat S&P 500 jatuh 20%.
Saham semikonduktor dan perangkat keras teknologi di bawah tekanan pada Kamis di tengah kekhawatiran pasar komputer ke depan. Saham AMD turun 8% setelah analis di Barclays menurunkan peringkat sahamnya. Sementara HP Inc dan Dell masing-masing turun 6,5% dan 7,6%.BACA JUGAPertama dalam 2 Tahun, Bursa Eropa Turun Secara Kuartalan
Di sisi data, harga PCE inti, ukuran inflasi utama yang diawasi The Fed, tumbuh 5,4% untuk Februari. Itu tepat di bawah ekspektasi 5,5%.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Bursa Eropa Turun di Tengah Keraguan Janji Rusia di UkrainaBursa Eropa ditutup melemah karena rencana Rusia menarik sebagian pasukan dari Ukraina diragukan.
Weiterlesen »
Bursa Transfer Barcelona: 2 Pemain Didapat, Sejumlah Nama Lain DibidikBarcelona terus aktif bergerilya untuk berburu pemain yang akan direkrut. Sudah sepakati 2 pemain dan masih mengincar sejumlah pemain lain.
Weiterlesen »
Bursa AS Menguat di Tengah Upaya Gencatan Senjata Ukraina RusiaBursa AS Wall Street naik di tengah negosiasi gencatan senjata Ukraina-Rusia dan pasar obligasi.
Weiterlesen »
Menhub Dukung Proyek Kereta Api buat Angkut Batu Bara di SumselIa pun berharap proyek pertama dapat diselesaikan pada kuartal IV tahun 2023.
Weiterlesen »
Orang Terkaya RI Sukanto Tanoto Rogoh Rp 33,4 Triliun Bangun Pabrik Kertas Ramah LingkunganPembangunan pabrik kertas milik miliarder Sukanto Tanoto rencananya selesai pada kuartal ketiga tahun 2023.
Weiterlesen »