Di negara yang beradab, pemerintah mendirikan museum HAM untuk mengingat sejarah kelam. Mengapa Indonesia malah menutupinya? MajalahTempo
Auschwitz
, kamp konsentrasi pembantaian massal orang Yahudi di Polandia, Agi Rubin seorang penyintas mengenang: “ We survivors are a bundle of contradictions. We push away the past, and we are constantly drawn back to it. When we are here, we are also there. And when we are there, we are also here. Survivors, are jugglers. Life goes on, death goes on, and survivors themselves go on—somewhere in between.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Komnas HAM Soal Pelanggaran HAM di Tragedi Kanjuruhan: Masyarakat Pasti SepakatKomnas HAM menemukan indikasi pelanggaran HAM pada kasus Tragedi Kanjuruhan
Weiterlesen »
Aremania Tak Serang Pemain, Komnas HAM Pertanyakan Penggunaan Gas Air MataTemuan Komnas HAM menyebutkan suporter Arema, Aremania, turun ke lapangan tidak untuk melakukan kerusuhan.
Weiterlesen »
Hasil Penelusuran Komnas HAM: Kerusuhan di Kanjuruhan Bukan karena Suporter Masuk ke LapanganKomnas HAM mengungkapkan hasil penelusuran awal terkait insiden kerusuhan yang terjadi di Satdion Kanjuruhan, Malang, pascapertandingan Arema melawan Persebaya.
Weiterlesen »
Komnas HAM: Pemain Arema Akui Tak Ada Pemukulan dari Suporter, Mereka Hanya Kasih SemangatKomisioner Komnas HAM Bidang Pemantauan/Penyelidikan Choirul Anam melaporkan temuan awal dalam kasus Tragedi Kanjuruhan pada Rabu (5/10/2022).
Weiterlesen »
Aparat Dinilai Abai Antisipasi Kerusuhan Kanjuruhan, Aktivis Sebut Ada Indikasi Pelanggaran HAMSejumlah aktivis melihat adanya indikasi pelanggaran hak asasi manusia dalam peristiwa kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu (1/10) lalu. Penyelenggara pertandingan dan aparat keamanan dinilai gagal dalam mengantisipasi terjadinya kerusuhan, yang menimbulkan ratusan korban jiwa.
Weiterlesen »
Tragedi Kanjuruhan, Komnas HAM: Korban Meninggal Gara-Gara Gas Air MataKomnas HAM menyebut bahwa gas air mata yang ditembakkan oleh anggota kepolisian menjadi penyebab kematian dari sebagian besar korban tragedi Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022).
Weiterlesen »