Pemerintah Dorong Pengembangan Industri Hilirisasi Nikel |Republika Online

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Pemerintah Dorong Pengembangan Industri Hilirisasi Nikel |Republika Online
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 63%

Hilirisasi industri yang dilakukan pemerintah diharapkan dapat memperkuat daya saing.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebijakan hilirisasi industri yang dilakukan pemerintah diharapkan dapat memperkuat daya saing ekonomi nasional dalam menghadapi tantangan ketidakpastian kondisi perekonomian global saat ini. Indonesia pun bertekad menjadi pemain kunci global dalam industri hilirisasi berbasis komoditas dengan mengurangi ekspor bahan mentah dan meningkatkan hilirisasi industri berbasis Sumber Daya Alam di dalam negeri.

Baca Juga Hilirisasi nikel juga telah terbukti berkontribusi positif dan di sepanjang 2022 telah berkontribusi 2,17 persen terhadap total ekspor nonmigas. Bertempat di Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah pada Jumat , Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking Pembangunan Proyek Pertambangan dan Pengolahan Nikel Rendah Karbon Terintegrasi PT Vale Indonesia Tbk dan PT Bahodopi Nickel Smelting Indonesia .

“Saya berharap ini akan diikuti dengan peletakan batu-batu berikutnya. Insya Allah bisa diselesaikan dalam 2,5 tahun. Saya lihat kemampuan tim dan semangat yang ada, di mana proyek terlihat semuanya rapi dan tertata, saya yakin ini bagian dari manajemen yang baik,” tutur Airlangga. “Ini pabrik green smelter pertama yang saya lihat. Berbasis gas LNG, tentu minta dukungan dari Komisi Energi bahwa ini adalah green energy, green product, dan green mining. Indikator green economy itu mudah, kita lihat langitnya warna biru atau abu-abu. Kalau langit biru berarti sudah harmoni, hijau, dan baik,” ujarnya.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Kemenhub Dorong Skema Creative Financing dalam Pengembangan Fasilitas Transportasi UmumKemenhub Dorong Skema Creative Financing dalam Pengembangan Fasilitas Transportasi UmumKementerian Perhubungan akan mendorong pendanaan dengan skema creative financing dalam upaya pengembangan fasilitas – fasilitas transportasi umum.
Weiterlesen »

Pemkab Pamekasan Berikan Jaminan Kecelakaan Kerja pada Guru Ngaji |Republika OnlinePemkab Pamekasan Berikan Jaminan Kecelakaan Kerja pada Guru Ngaji |Republika OnlinePemda Pamekasan dorong pemerintah desa alokasikan anggaran membantu guru ngaji.
Weiterlesen »

Pemerintah Dorong Pemanfaatan Gas Bumi DomestikPemerintah berkomitmen untuk terus mengurangi emisi gas rumah kaca global. Upaya-upaya nyata melalui pelaksanaan transisi energi dengan meningkatkan penggunaan energi rendah emisi dan energi terbarukan. Ekonomi AdadiKompas
Weiterlesen »

Gelar Konsultasi Publik, Pemerintah Minta Akademisi hingga Ahli Dorong DPR Sahkan Perppu Cipta KerjaGelar Konsultasi Publik, Pemerintah Minta Akademisi hingga Ahli Dorong DPR Sahkan Perppu Cipta KerjaMenteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyelenggarakan konsultasi publik terkait Perppu Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja.
Weiterlesen »

Jokowi Dorong RUU Perampasan Aset, DPR Tuding Pemerintah Belum SolidJokowi Dorong RUU Perampasan Aset, DPR Tuding Pemerintah Belum SolidDPR menilai pihak pemerintah belum solid terkait dengan pembahasan salah satu pasal pada RUU Perampasan Aset
Weiterlesen »

Bamsoet Dorong Pemerintah Terbitkan Peraturan Hak Cipta JurnalistikBamsoet Dorong Pemerintah Terbitkan Peraturan Hak Cipta JurnalistikHak cipta jurnalistik juga menjadi unsur penting membangun kedaulatan nasional di bidang digital.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-03-04 20:29:10