Swing Voters Pilpres 2024 Masih Tinggi, Ridwan Kamil, Sandiaga dan Moeldoko di Papan Tengah Masih Berpeluang
PIKIRAN RAKYAT - Hasil survei terbaru dari Lembaga Survei Nasional mengindikasikan kendati pemilihan presiden 2024 tinggal 19 bulan lagi, tingkat loyal voters atau calon pemilih yang sudah mantap dengan capres pilihannya saat ini, ternyata baru mencapai sekitar 52 persen. Artinya tingkat swing voters atau pemilih yang masih mungkin berubah dari capres pilihannya saat ini masih cukup tinggi.
Berdasarkan temuan LSN, dominasi capres papan atas yaitu Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan belum tergoyahkan sejak 1,5 tahun lalu. Semua lembaga survei mainstream juga selalu menempatkan ketiga tokoh tersebut di posisi tiga besar rating elektabilitas. Sepintas seperti tidak ada peluang kandidat capres papan tengah bisa menyodok ke atas.
Di posisi papan tengah atau yang elektabilitasnya masih satu digit, terdiri dari Ridwan Kamil , Sandiaga Uno , Basuki Tjahja Purnama , AHY , Moeldoko , Dedi Mulyadi , Erick Thohir , dan Airlangga Hartarto .
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Kode Redeem FF 14 Juli 2022, Masih Banyak yang Aktif untuk Survivor Setia - Pikiran-Rakyat.comBerikut ini daftar bocoran kode redeem FF Kamis, 14 Juli 2022 yang belum digunakan dan masih aktif yang bisa ditukar.
Weiterlesen »
Harga Cabai di Tasikmalaya Masih Tinggi |Republika OnlineHarga cabai di Tasikmalaya terus melonjak dalam tiga bulan terakhir
Weiterlesen »
Lembaga Filantropi Islam Dinilai Masih Sangat Dibutuhkan Masyarakat |Republika OnlineLembaga filantropi Islam telah banyak membantu masyarakat.
Weiterlesen »
Pandemi, Perang dan Inflasi Menghantui Dunia, Sri Mulyani Sebut Indonesia Masih BeruntungMenteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyoroti gejolak situasi internasional saat ini yang dinilai sangat meresahkan, namun menurutnya Indonesia masih...
Weiterlesen »
Pembayaran Lintas Batas Masih Hadapi Beberapa Tantangan | merdeka.comGubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, pembayaran lintas batas masih menghadapi beberapa tantangan, seperti biaya yang tinggi, sumber dengan akses terbatas, dan kurangnya transparansi. Untuk itu, kerja sama lintas batas harus lebih diperkuat.
Weiterlesen »