Rata-rata gejalanya tak jauh berbeda, yakni flu, pilek, batuk dan sakit kepala.
JawaPos.com – Gelombang varian Covid-19 lain yang mengancam Eropa dan AS saat ini adalah subvarian Omicron BA.2. Varian ini diperkirakan telah ditemukan sekitar 35 persen sampel di AS antara 13 Maret dan 19 Maret.
Di beberapa negara Eropa, termasuk Inggris Raya, Prancis, dan Italia, kasus meningkat lagi meski negara-negara tersebut telah mengalami puncak Omicron sendiri selama musim dingin. AS mungkin akan segera menyusul. Baca juga:India Waspada Ancaman Covid-19 Varian Gabungan Omicron BA.1 dan BA.2“Kami tidak melihat perubahan gejala yang jelas, hanya lebih banyak kasus,” katanya.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Antibodi AstraZeneca Diklaim Kurangi Varian Omicron BA.2 di Paru-paruAntibodi juga menunjukkan bahwa AZD7442 mempertahankan aktivitas melawan Omicron BA.1 dan BA.1.1.
Weiterlesen »
Menkes Sebut Kasus Subvarian Omicron BA.2 Sedang Tinggi di Eropa, Bagaimana di Indonesia?Selain Indonesia, negara India juga tidak mengalami kenaikan kasus subvarian Omicron BA.2 meski sudah menyebar di negara tersebut.
Weiterlesen »
Antibodi AstraZeneca Diklaim Kurangi Varian Omicron BA.2 di Paru-paruAntibodi juga menunjukkan bahwa AZD7442 mempertahankan aktivitas melawan Omicron BA.1 dan BA.1.1.
Weiterlesen »
Kasus Covid Masih Cetak Rekor, Kapan China Bisa Masuk Endemi?Kasus covid-19 di China terus melonjak yang dipicu oleh penyebaran varian Omicron.
Weiterlesen »
35 Persen Kasus Covid Baru di AS Dipicu Subvarian BA 2 OmicronSubvarian BA.2 dari varian Omicron sekarang menjadi sekitar 35 persen dari infeksi Covid-19 baru di Amerika Serikat (AS).
Weiterlesen »
Omicron BA.2 penyebab 35 persen infeksi baru COVID-19 di ASSubvarian BA.2 Omicron kini menjadi penyebab 35 persen dari jumlah infeksi baru COVID-19 di Amerika Serikat (AS), menurut data terbaru dari Pusat Pengendalian ...
Weiterlesen »