Untuk mengurangi kemarahan pengunjuk rasa dalam protes anti lockdown, pemerintah China kini mulai mengurangi langkah-langkah pembatasan dari kebijakan Zero Covid.Pemerintah
Pemerintah kota Beijing pada Senin , mengumumkan tidak akan lagi memasang gerbang untuk memblokir akses ke kompleks apartemen tempat banyak warga terinfeksi.
Selain itu, salah satu kota besar China yang memiliki angka infeksi tertinggi di Guangzhou selatan, kini tak lagi mengharuskan penduduknya menjalani tes Covid-19 massal. Kebijakan Zero Covid yang diluncurkan Xi ditujukan untuk mengurangi jumlah kasus terinfeksi. Namun pembatasan itu justru menjadi bumerang bagi China di mana rakyat mengeluh karena kekurangan makanan dan fasilitas medis yang tidak memadai.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Kebijakan 'Zero COVID' di China Picu Kemarahan Publik Terbesar Selama Pemerintahan Xi JinpingPara demonstran berhadapan dengan polisi, bahkan menyerukan Xi Jinping untuk mundur.
Weiterlesen »
IHSG Berpotensi Anjlok Imbas Protes Kebijakan Zero Covid di China, Cek Saham BBCA hingga AMRTBNI Sekuritas memperkirakan IHSG berpeluang mengalami penurunan terbatas pada Selasa (29/11/2022).
Weiterlesen »
Efek Negatif Zero Covid China untuk Batu Bara dan CPOKebijakan Zero Covid yang masih diadopsi oleh China, berpeluang memberikan sentimen negatif terhadap pergerakan harga batu bara, CPO dan komoditas lainnya.
Weiterlesen »
Tak Indahkan Protes Warga, China: Kebijakan Zero Covid Akan BerhasilProtes anti-lockdown yang dilakukan oleh warga China di berbagai kota dan kampus tampaknya masih belum bisa menggerakkan pemerintah untuk mengkaji
Weiterlesen »
Trik Xi Jinping Redam Protes Zero Covid Terbangkan Hang SengMayoritas bursa Asia-Pasifik ditutup menghijau pada hari ini, di tengah kabar bahwa China akan meningkatkan vaksinasi bagi lansia.
Weiterlesen »
Kisah Pekerja Pesan Antar Bermotor di China saat Lockdown Covid: Lelah Jiwa Raga, Pulang Tidak BisaMalang tak dapat ditikung, mujur tak dapat dicegat. Begitulah kira-kira nasib pekerja jasa pesan antar bermotor di China di tengah maraknya penguncian wilayah.
Weiterlesen »